 |
| Usai Unjuk Rasa Masa Aksi kemudian ditemui olah Kepala Dinas PU sekaligus menerima tuntutan para Demonstran |
BULA, SBT — Puluhan masa aksi menggelar unjuk rasa di depan kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Senin, (27/5/24).
Mereka yang tergabung dalam Organisask Kepemudaan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) dan Liga Mahasiswa Nasional (LMND) menuntut agar pemerintah secara cepat menangani sejumlah masalah infrastruktur yang ada di daerah ini.
Hal tersebut lebih disampaikan masa aksi menyusul sejumlah ruas jalan dan jembatan di kecamatan Teluk Waru rusak total dan belum ada penanganan segera dari pemerintah.
Ketua Cabang GMNI SBT Sofyan Keliobas, Mengatakan, persoalan Infrastruktur pembangunan jembatan yang sampe saat ini menjadi akses transportasi utama untuk masyarakat beraktivitas dalam keseharian.
” Ini semestinya harus jadi perhatian serius oleh Pemerintah Daerah serta Dinas tehnis yang menangani persoalan penataan Ruang dilingkup Seram Bagian Timur, “ ungkapnya.
” Harapan kami dari OKP-OKP terdiri dari GMNI, LMND dan IMM Cabang SBT, sangat mengharapkan ini menjadi catatan perhatian serius Pemerintah Daerah dan harus menjadi program prioritas, ” tegasnya.
” Karena perputaran ekonomi itu juga dilihat dari infrastruktur pembangunan atau penghubung antar ibu Kota Kabupaten dengan Kecamatan – Kecamatan. Kemudian masalah ini menjadi suatu hambatan pada saat masyarakat beraktifitas. Maka harapan kami hanya pemerintahan daerah harus serius menangani masalah ini sehingga kelancaran beraktivitas juga dengan lancar dan baik, ” Ungkapnya.
Usai menyampaikan orasi, massa aksi kemudian ditemui oleh kepala Dinas PU Kabupaten SBT, sekaligus menerima isi pernyataan sikap, sejumlah sikap OKP itu dibuat dalam sebuah dokumen yang ditandatangani oleh tiga pimpinan OKP yang berunjuk rasa. (AMR)
